Magazine Daily QQ (Medan) - Polda Sumut mulai melakukan razia besar-besaran. Razia ini diberi sandi Operasi Patuh Toba 2017 dan berlangsung 14 hari, mulai 9 Mei hingga 22 Mei 2017 serentak di seluruh daerah.
Razia ini dilaksanakan guna meningkatkan kesadaran dan kepatuhan masyarakat dalam tertib berlalu lintas, sekaligus menjaga keamanan di wilayah Sumatera Utara.
Apel gelar pasukan dilakukan di Lapangan Benteng Medan, Selasa (9/5) pagi. Gubernur Sumatera Utara, Tengku Erry Nuradi mengatakan, digelarnya Operasi Patuh Toba ini karena permasalahan lalu-lintas berkembang cepat dan dinamis.
Apalagi sekarang ini, di era digital masyarakat bisa memesan angkutan publik via ponsel, dan modernisasi ini perlu diikuti dengan inovasi dan kinerja Polri khususnya Polantas untuk mampu mengantisipasi segala dampak yang timbul dari modernisasi transportasi.
Erry berharap, operasi Patuh Toba bisa mewujudkan keamanan, keselamatan dan kelancaran serta ketertiban berlalu lintas, meningkatkan kualitas keselamatan dan menurunkan tingkat fatalitas korban kecelakaan lalu lintas, membangun budaya tertib berlalu lintas dan meningkatkan kualitas pelayanan kepada publik.
"Keselamatan dalam berlalu lintas sering diabaikan, bahkan dianggap tidak penting oleh pengguna lalu lintas, baik itu pejalan kaki, pengendara sepeda motor maupun pengguna jalan lainnya," terangnya.
Pernyataan Erry itu ditunjang dengan data kepolisian. Pada Operasi Patuh 2016 tercatat 2,542 kejadian kecelakaan. Jumlahnya mengalami meningkat 132 kejadian dibanding 2015 lalu, yakni 2,410 kejadian.
Korban meninggal dunia 2016 terdata 412 orang, mengalami penurunan sebanyak 76 kasus atau 18 persen dibandingkan tahun 2015 (meninggal 488 orang, luka berat 724 orang). Namun jumlah pelanggar lalu lintas meningkat dari 74.195 pelanggar (pada 2015) menjadi 750.107 pelanggar (2016).
Pada apel kegiatan ini turut hadir Kapolda Sumatera Utara, Irjen Pol Rycko Amelza Dahniel, Kasdam I/BB, Kepala BNNP Sumut, Brigjen Pol Andi Loedianto, Perwakilan Kajati, Perwakilan Danlatamal, Perwakilan Pangkosek, Wali Kota Medan, Dzulmi Eldin, Para Pejabat Utama Polda Sumut, Muspida TK I Sumut, Kapolrestabes Medan Kombes Pol Sandi Nugroho dan Para Kapolsek Jajaran Polrestabes Medan dan jurnalis.
0 komentar:
Posting Komentar